Apakah anda bingung bagaimana teknik backup file registry windows, nah pada kesempatan kali ini, ktia akan membicarakan sedikit mengenai cara backup file registry.
Kenapa mesti dibackup? Sebab kadang saat anda mengedit file registry pada registry editor, lalu terjadi error, maka anda akan kesulitan mengembalikan.
Maka dari pada itu perlunya untuk menciptakan backup file registry supaya mudah membalikkan registry pada kondisi semula, untuk menciptakan backup file registry berikut tahapannya :
Pertama, pastikan anda sudah masuk ke registry editor (search lalu ketik regedit), setelah anda ada di registry editor klik File kemudian pilih Export.
Export file registry |
Akan muncul kotak penyimpanan, pilih lokasi dimana kamu hendak menyimpan backup file registry milikmu.
Secara default bakal tersimpan di Document, untuk ekstensi defaultnya ialah (.reg), jika sudah klik Save, maka file registry telah terbackup.
Save file registry |
Nah itulah teknik mudah cara backup file registry dari windows 10.
Lalu bagaimana teknik Restore (mengembalikan) file registry pada kondisi awal, caranya nyaris sama seperti teknik di atas.
Untuk me-restore metodenya dengan pilih File - Import - pilih File registry backup yang anda buat tadi, atau dengan teknik lain, yakni dengan double klik ( klik dua kali) pada file hasil backup tadi maka secara otomatis file registry bakal ter-restore (dikembalikan) - Syaratnya saat anda eksekusi file ini dengan level administrator.
Mungkin sekian dulu tutorial singkat teknik backup dan restore file registry pada kali ini, semoga berfungsi dan dapat membantu anda untuk backup file registry..
0 komentar: